Menahan
Dua
puluh empar jam, waktu yang dimiliki manusia hidup dalam sehari. Melakukan apa
saja yang mereka kehendaki, belajar, bekerja dan segala aktivitas yang
mengiringinya. Terkadang saking asyiknya
dengan aktivitas tadi, manusia terlena akan waktu. Waktu terus berjalan,
bergerak maju membawa pergantian waktu. Tanpa disadari pula, hidup pada
akhirnya akan kembali kepada Yang Maha Hidup. Sulit bagi manusia untuk
menyadari hal ini. Mereka lebih sering tergoda dengan kehidupan dunia,
tenggelam bersama segala kenikmatan dunia yang sebenarnya juga akan berakhir.
Alhamdulilah, pada tahun ini kita
sebagai umat islam masih diberikan nikmat untuk bertemu dan merasakan bulan
Ramadan. Bagi umat islam bulan ini merupakan bulan penuh rahmat, berkah dan
ampunan. Ibadah puasa merupakan ibadah tahunan, ibadah yang dikerjakan di bulan
ke sembilan menurut kalender penanggalan dalam tahun hijriah. Pada bulan ini,
seluruh umat islam akan berpuasa, menahan haus dan lapar mulai terbit matahari
higga tenggelamnya. Bulan dimana amal kebaikan akan dilipatgandakan, umat islam
akan berlomba-lomba dalam kebaikan.
Mungkin secara definisi bahasa kita
sudah sangat hapal jika ibadah puasa itu artinya menahan. Selain menahan haus
dan lapar, ibadah puasa juga melatih untuk perang melawan hawa nafsu. Menahan
seluruh keinginan yang bersifat duniawi. Menahan dari hal-hal yang bisa
membatalkan puasa itu sendiri. Maka dari itu tolak ukur apakah puasa kita
berhasil atau tidak hanya diri sendirilah yang tahu. Karena ibadah ini,
sangatlah berat godaannya. Jika hanya menahan lapar dan haus mungkin sudah
biasa, namun menahan hawa nafsu sangat sulit. Menahan hawa nafsu merupakan
jihad terbesar seorang manusia. Ia harus mengalahkan dirinya sendiri.
Puasa
merupakan sebuah perang menahan hawa nafsu. Perang yang sesungguhnya, karena
perang ini bukanlah dengan senjata, namun perang menahan diri sendiri. Dalam
bulan-bulan lain, kita sering bahkan hampir setiap hari mengikuti hawa nafsu.
Banyak perbuatan yang hanya sekadar berbuat, untuk bersenang-senang saja.
Mengumbar hawa nafsu kita, bebas seperti apa yang kita kehendaki. Pada bulan ini
kita berlatih untuk mengendalikan hawa nafsu.
Comments
Post a Comment